
Stroopwaffels II
Biaya $10, simpan $40
Sumber: Recommended by CookPal
- 20 Min
- 24 Porsi
- $10
Stroopwaffels II
Biaya $10, simpan $40
Sumber: Recommended by CookPal
- 20 Min
- 24 Porsi
- $10
BAHAN-BAHAN
Adonan Kue
- ๐พ 1 ยผ cangkir tepung serbaguna
- ๐ง 1 sendok teh baking powder
- ๐ง 1 sejumput garam
- ๐ฅ 2 butir telur
- ๐ฌ ยพ cangkir gula putih
- 1 sendok teh ekstrak vanila
- ๐ 2 sendok teh ekstrak lemon
- ๐ง โ cangkir mentega, dilelehkan
Isian Karamel
- ๐ฌ 1 cangkir gula putih
- 1 sendok makan sirup jagung
- ๐ 1 sendok teh jus lemon
- ๐ฅ 6 sendok makan krim berat
LANGKAH
Panaskan cetakan pizzelle anti lengket. Ayak bersama tepung, baking powder, dan garam; sisihkan.
Dalam mangkuk besar, kocok bersama telur dan ยพ cangkir gula hingga tercampur rata. Masukkan ekstrak vanila dan lemon. Tuangkan mentega cair secara perlahan sambil terus dikocok dengan cepat, lalu campur bahan kering secara bertahap.
Sendokkan atau semprotkan 1 ยฝ sendok makan adonan ke cetakan pizzelle yang sudah dipanaskan. Tutup penutupnya dan kunci dengan pengait. Masak selama 50 hingga 60 detik sebelum diangkat dengan spatula kecil. Dinginkan di atas rak kawat.
Untuk membuat glasir karamel: Dalam panci kecil, gabungkan 1 cangkir gula yang tersisa dengan sirup jagung dan jus lemon. Masak dengan api sedang tanpa diaduk hingga campuran berkurang menjadi sirup berwarna amber. Kecilkan api dan cepat-cepat kocok krim berat 1 sendok makan setiap kali.
Saring saus karamel jika perlu dan pindahkan ke mangkuk untuk didinginkan. Oleskan saus karamel di antara kue-kue untuk membentuk sandwich.
NUTRISI
Per 1 porsi๐ฅ
126
Kalori
- 1gProtein
- 20gKarbohidrat
- 4gLemak
๐ก Tips
Cetakan pizzelle sangat penting untuk membuat kue tipis dan renyah untuk stroopwafels.Gunakan ekstrak lemon segar untuk rasa yang lebih kuat pada kue dan glasir.Biarkan isian karamel agak dingin sebelum dioleskan agar tidak berantakan.Kue ini bisa disimpan beberapa hari dalam wadah kedap udara namun paling enak dimakan saat masih segar.
โ ๏ธ Hati-hati
Resep ini hanya untuk inspirasi. Penggunaan spesifik perlu disesuaikan menurut perbedaan individu.